Sebelum membahas tentang Algoritma google sebaiknya kita terlebih dahulu memhami arti kata dari “Algoritma”. Algoritma ialah sebuah metode khusus yang tepat dan terdiri dari serangkaian langkah terstruktur dan dituliskan secara matematis, yang akan dijadikan untuk menyelesaikan sebuah masalah dengan bantuan pengoperasian komputer.
Jadi, dari pengertian di atas maka dapat dipahami bahwa fungsi dari Algoritma itu sendiri ialah untuk menyelesaikan masalah. Bila dihubungkan dengan google maka dapat disimpulkan bahwa Algoritma google adalah langkah terstruktur yang diambil oleh pihak google untuk menyelesaikan masalah terutama pada search engine.
Telah kita ketahui bahwa google telah dikenal di seluruh dunia, pastinya akibat hal tersebut akan mempunyai banyak hambatan. Misalnya saja, semakin berkembangnya google akan semakin memicu banyaknya orang di seluruh dunia untuk mendapatkan penghasilan dari google, anggap saja seseorang ingin mendapatkan penghasilan dari google dan membangun sebuah website untuk membantu google dalam menlengkapi mesin pencari. Akan tetapi tidak semuanya akan berjalan seperti yang diinginkan, tidak banyak dari website-website hanya akan merusak mesin pencari karena konten yang tidak sesuai dengan yang dicari oleh seseorang yang menggunakan google.
Dengan adanya Algoritma ini, google berusaha keras untuk menyaring website-website yang tidak sesuai dengan kebijakannya atau blog yang dianggap memiliki konten sedikit, tidak bermuu dan blog spam. Dari tahun 1998 algoritma google telah diperbarui sebanyak tujuh kali. Hingga saat ini masih berjalan Algoritma Google yang Ke-7.
Berikut adalah sejarah tentang perubahan Algoritma Google:
1. Algoritma Pertama
Yaitu muncul pertama kali pada tahun 1998 hingga tahun 2003 yang disebut dengan Algoritma v.1.0. pada fase pertama yang diutamakan oleh google adalah halaman website yang memiliki banyak link masuk (inbound links). Jadi maksudnya, untuk memenangi peringkat teratas pada google yang dibuhkan hanyalah memiliki banyak inbound links, semakain banyak maka website bisa unggul dalam pencarian dan sebaliknya jika sedikit website akan terperosok jauh ke bawah alias tidak muncul di mesin pencari.
2. Algoritma Kedua
Tahap kedua ini dimulai pada tahun 2002 hingga tahun 2006 yang disebut Google v.2.0 dan dibarengi dengan peluncuran program Adsense. Adsense merupakan program yang diberikan kepada pemilik website untuk menayangkan sebuah iklan yang kemudian akan mendapatkan pembayaran dari google sesuai dengan jumlah iklan yang di klik ileh pengunjung. Pada fase kedua ini, google lebih mengutamakan website yang memiliki Niche yang sesuai dengan iklan yang akan ditampilkan Adsense.
3. Algoritma Ketiga
Dimulai pada tahun 2006 hingga tahun 2010 yaitu Algoritma Google v.3.0. pada tahap ketiga ini google lebih mengutamakan kualitas konten pada website untuk bersaing di mesin pencari. Jadi semakin baik konten yang disajikan maka akan semakin tinggi raiting di search engine. Akan tetapi, pada algoritma v.3.0 ini mengalami banyak masalah yang diantaranya disebabkan oleh banyaknya orang-orang yang meningkatkan yang menghalalkan segala cara untuk mengejar traffic bahkan dengan cara spam.
4. Algoritma Keempat
Yaitu algoritma penyempunaan google. Yang dimulai pada tahun 2010 sampai 2011 atau satu tahun. Algoritma Google v.4.0 ini walaupun hanya berjalan satu tahun tetapi bisa dibilang menjadi penyempurna dari versi-versi sebelumnya. Pada fase ini yang diutamakan adalah konten dan visitor yang kemudian didukung oleh faktor-faktor lain diantaranya feed burner. Jadi pada tahap ini website dapat memiliki banyak pelanggan dari RSS.
5. Algoritma Kelima
Dengan Algoritma v.5.0 (2011 hingga 2012) atau biasa disebut dengan Algoritma Panda. Google menilai sebuah website lagi-lagi dari kualitas konten. Untuk menduduki peringkat atas yang dibutuhkan sebuah website adalah meningkatkan kualitas konten dan menghapus konten-konten yang tidak sesuai.
6. Tahap keenam
Pada tahap keenam ini google meluncurkan Algoritma v.6.0 pada tahun 2012 sampai 2013 dengan ketentuan mementingkan kualitas konten dan keunikan konten. Maka yang harus di garis bawahi adalah kata keunikan, jadi persaingan SERP dilihat dari keunikan konten.
7. Tahap Ketujuh
Tahap ketujuh berawal sejak tahun 2013 hingga saat ini dengan Algoritma v.7.0. biasa disebut denga istilah Google Dinasaurus. Pada fase ini, selain kualitas dan keunikan konten google juga mengedepankan Social Share. Social share adalah seberapa banyak website muncul di media sosial. Alasan yang spesifik karena saat ini semakin banyak dari pengguna internet lebih dominan menggunakan media social.
Pada dasarnya kemungkinan penbaruan Algoritma Google masih mungkin akan terjadi selanjutnya. Tidak bisa dipungkiri bahwasanya perkembangan teknologi dan informasi akan menuju kearah maju, dan pastinya mesin pencaripun akan semakin mengusahak berbagai cara untuk dapat mengatasi masalah-masalah dan menyaring konten-konten yang benar-benar dicari oleh para user. Begitulah penjelasan singkat dari saya mengenai Algoritma Pada Google dan Sejarahnya.