Tahap Mengobati Ayam Jatuh Mental - Ayam jatuh mental adalah boomerang dan masalah terbesar Bagi seseorang yang memiliki hobi terhadap Ayam Bangkok. Jatuh mental adalah dimana kondisi ayam yang tidak lagi memiliki keberanian untuk bertarung dan tidak akan sanggup melawan ayam lain. Ayam yang jatuh mental biasanya terlihat seperti tidak memiliki gairah dan serta nafsu makan menurun dan tidak berani untuk berkokok. Jatuh mental merupakan penyalit psikologis ayam, walaupun ayam terlihat sehat akan tetapi kondisi mental dan kejiwaannya sudah tidak setabil.
Ayam yang jatuh mental biasanya disebabkan karena kekalahan yang telak, terkena pukulan ayam yang lebih tua saat masih kecil dan juga bisa diakibatkan karena di adu dengan ayam yang usianya tua. Biasanya ayam yang sering jatuh mental adalah ayam yang masih berusia sangat muda dan belum nyulam untuk pertama kali. Akan tetapi tidak menuntut kemungkinan untuk ayam yang sudah tua terkena jatuh mental, itu bisa saja terjadi.
Untuk menyembuhkan ayam aduan yang jatuh mental bukanlah hal yang mudah. Dimana membutuhkan proses yang sangat panjang dan bisa saja tidak bersahil. Maka dari hal itu saya ingin sedikit berbagi pengalaman tentang bagaimana cara mengobati ayam yang jatuh mental.
1. Ayam yang jatuh mental harus dipisahkan dengan ayam yang normal. Telah kita ketahui bahwa jatuh mental adalah penyakit psikologis, jadi sebaiknya ayam dipisahkan dengan yang lainnya terutama dengan ayam pejantan yang lain. Jangan sampai melihat ayam jantan lain, yaitu berguna untuk membangkitkan mental ayam dan nyali ayam. Dan juga lebih baik dicampur dengan ayam-ayam betina dan intinya jangan ada jago lain. Proses ini membuktukan waktu yang sangat lama bahkan hingga berbulan-bulan lamanya.
2. Setelah proses pertama, selanjutnya memantau perkembangan ayam. Yaitu melihat apakah mental dan kepercayaan diri ayam sudah kembali. Apabila mental ayam sudah kembali akan terlihat perubahannya, ayam akan mulai berkokok dan lebih terlihat gagah di hadapan para betina. Dan apabila ayam masih terlihat lesu itu tandanya tahap pertama belum berhasil dan masih butuh waktu lagi.
3. Tahap ketiga yaitu memupuk mental dan semangat ayam dengan cara abar. Setelah ayam sudah terlihat memiliki mental dan semangat lagi, langkah selanjutnya adalah melakukan abar atau latihan tarung. Usahakan pilih lawan yang usianya seimbang atau yang lebih muda umurnya. Hal ini bertujuan untuk tidak menimbulkan kembali trauma ayam. Proses abar tidak usah lama-lama sekitar 5-10 menit saja.
4. Tahap keempat yaitu pengujian kesembuhan ayam, setelah tahap ketiga ayam sudah mulai berani bertarung, kemudian abar kembali ayam dengan ayam yang memiliki kemampuan dibawahnya agar ayam yang jatuh mental akan memiliki peluang lebih banyak memukul. Dengan demikian, mental, semangat dan kepercayaan diri ayam akan kembali muncul dan lebih mantap. Setelah itu lakukan secara teratur hingga ayam benar-benar pulih. Abar bisa dilakukan seminggu atau dua minggu sekali.
Setelah melakukan beberapa tahapan di atas pastinya keadaan mental ayam akan lebih membaik. Dengan kesabaran dan ketelatenan pasti nanti akan sembuh seiring dengan berjalannya waktu. Semoga bermanfaat.